Madiun -- Untuk memberikan apresiasi kepada instansi pemerintah daerah yang berhasil menerapkan Sistem Akuntabilitas Kinerja Ins...
Madiun -- Untuk memberikan apresiasi kepada instansi pemerintah daerah yang berhasil menerapkan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), yang telah menyelenggarakan Satu Data yang akurat, serta memperkuat Zona Integritas dalam mendukung terciptanya Wilayah Bebas Korupsi (WBK), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun menggelar acara bergengsi Penganugerahan Penghargaan Implementasi SAKIP, Satu Data, dan Zona Integritas 2024 di Ballroom Sun Hotel Madiun, Rabu malam, (13/11/2024). Dihadiri Pj Bupati Madiun Tontro Pahlawanto, Pj Sekretaris Daerah Sodiq Hari Purnomo, Inspektur Kabupaten Joko Lelono, serta para kepala perangkat daerah di lingkungan Pemkab Madiun.
Kepala Inspektorat Kabupaten Madiun Joko Lelono mengatakan penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap perangkat daerah yang berkomitmen meningkatkan akuntabilitas, pengelolaan data, dan integritas dalam pelayanan publik.
“Dengan adanya acara ini kami berharap penghargaan yang diberikan dapat memotivasi OPD untuk terus meningkatkan kualitas kinerja dan pelayanan kepada masyarakat,” kata Inspektur Kabupaten Madiun.
Joko menambahkan dalam evaluasi SAKIP tahun ini, dilakukan pengukuran terhadap 43 perangkat daerah, yang menunjukkan hasil signifikan. 18 perangkat mendapat kategori A, 21 perangkat masuk kategori BB, dan 4 perangkat mendapat kategori B. Tahun ini juga menandai penghargaan Satu Data pertama kali dilaksanakan, di mana perangkat daerah dan pengelola data terbagi dalam beberapa kategori khusus, termasuk di tingkat kecamatan.
Berikut daftar pemenang penghargaan, diantaranya ;
Apresiasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS):
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (2023)
Dinas Kesehatan (2023 dan 2024)
Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (2024)
Unit Kerja Terpilih dalam Pengembangan Zona Integritas:
Unit Kerja Baru: Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Puskesmas Wonoasri, Puskesmas Bangunsari Dolopo
Peningkatan Level: Puskesmas Gemarang (Pembangunan Baru ke Berkelanjutan), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Berkelanjutan ke Evaluasi)
Kategori Pengelola Data:
Interval Pertama:
Peringkat 1: Muhammad Nur Rosyi D. (RSUD Dolopo)
Peringkat 2: Dian Hari Lasminiati (Dinas Lingkungan Hidup)
Peringkat 3: Erna Kusumawati (Dinas Perpustakaan dan Kearsipan)
Interval Kedua:
Peringkat 1: Andri Purnomo (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan)
Peringkat 2: Yulianingsih (Dinas Kesehatan)
Penghargaan Satu Data Kabupaten Madiun 2024 (Kategori Kecamatan):
Peringkat 1: Kecamatan Pilangkenceng
Peringkat 2: Kecamatan Dolopo
Peringkat 3: Kecamatan Gemarang
Sementara itu Pj Bupati Madiun Tontro Pahlawanto dalam sambutannya menyampaikan dengan adanya acara ini menjadi ajang evaluasi sekaligus untuk memberikan apresiasi terhadap rapor kinerja perangkat daerah selama setahun.
“Evaluasi ini adalah bentuk apresiasi dan rapor kinerja. Dengan SAKIP, Satu Data, dan Zona Integritas, kita berkomitmen meningkatkan pencegahan korupsi dan pelayanan publik yang lebih baik,” pungkasnya.
COMMENTS